Tergugah dengan kuliah subuh Aa gym pagi ini.
Diceritakan pada siang panas terik di hari puasa seorang anak dengan sangat nikmat menjilati es krim yang ada di tangan kanannya. diseruputnya es krim itu dengan nikmatnya di depan umum.
“sruu..ups!” diperlihatnya pada anak kecil.
“sruu..ups!” diperlihatnya pada perempuan di dekatnya.
“sruu..ups!” diperlihatnya pada lelaki di sekitarnya.
“sruu..put!” diperlihatnya pada setiap mata yang nanar pada bongkahan eskrim krem vanilla itu.
bayangkan disaat panas terik dan semua berpuasa, anak kecil itu menjilat lelehan es krim yang sangat menggoda, tak satupun dari orang-orang di sekitar itu yang tak menahan ludah. serasa manis dan dinginnya es krim itu mengalir di masing-masing tenggorokan siapa saja yang melihatnya.
Tak ada yang menghentikan anak kurang ajar itu, karena setiap kali hendak di cegah, anak itu melotot dan menghardik.
Sampai ada seorang lelaki yang dengan lembut mendekatinya dan anak itu mau menurut ketika diajak bicara.
“Nak, tidakkah kau tahu hari ini berpuasa? tidakkah kau sadar perbuatanmu mengganggu mereka dan membuat merkea ingin berbuka?”
dan apa jawab anak itu?
“Pak saya tahu ini hari puasa, dan tidak tahukan kalian wahai orang-orang kaya? baru setengah hari saja berpuasa sudah seperti ini. bagaimana kami selama sebelas bulan, kalian pamer makanan lezat di hadapan kami yang berpuasa karena tak punya makanan dan tidak pernah tahu kapan berbuka. Saat makan lezat di tenda-tenda tempat makan, di pinggir-pinggir jalan, di cafe, di rumah-rumah makan yang mewah. Tidak sadarkah kaliah saat menghardik kami dan melotot ketika kami mendekat? sekarang kalian berpikir aku kurang aja, tapi sebenarnya bukankah kalian juga sangat kurang ajar?!”
adakah kita semua tersindir cerita itu?
0 comments:
Post a Comment